https://www.husnaroina.my.id/

Pengalaman naik bus dari Palembang ke Tangerang

2 komentar
agen bus keramat djati km 12

Assalamu'alaikum

Kali ini aku mau berbagi kisah pengalaman naik bus dari Palembang ke Tangerang. Btw ini pertama kalinya aku naik bus ke luar kota. Deg degan dan merasa takut. 

Aku dapat undangan wisuda di Universitas Terbuka Pondok Cabe, Tangerang Selatan. Saat itu aku galau banget mau naik apa? Naik pesawat atau bus. Naik pesawat sudah pasti aku sendiri dan harga tiketnya lagi tinggi-tinggi banget. 

Karena aku ditemanin sama saudara akhirnya lebih memilih naik bus aja. Itu pun masih galau mau naik bus apa. Jadinya aku nanya ke teman yang sering pulang pergi Jakarta. Dia nyaranin aku naik bus kramat djati. 

Harganya juga sangat terjangkau. Dia juga sering menggunakan bus ini ketika mau pulang ke Palembang. Karena udah dapat raview bagus dari dia akhirnya aku memutuskan buat naik bus kramat djati.

Bus Kramat Djati

Agen bus Kramat Djati Palembang berlokasi di Jalan Sultan Mahmud Badarudin 2, Sukodadi, Kec. Alang-Alang Lebar, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30961.

Aku berangkat hari Jumat tanggal 19 Agustus 2022 jadi di hari senin aku datang ke PO nya untuk pesen tiket di loketnya langsung. Aku mau pilih seat jadinya aku pesen langsung dan sekalian liat lokasi keberangaktan bus. 

Aku pergi bareng saudara jadinya aku pesen 2 kursi. Awalnya mbk Po nya nyaranin duduk di no 19, 20 karena agak belakang aku jadinya majuin pesen di nomor 15, 16.

Harga tiketnya 280rb, menurutku lumayan murah dari harga tiket bus yg lain ketika aku searching di Google. Jadi 2 tiket yang aku pesan totalnya 560rb. Saat pesen aku DP 200rb jadi sisanya aku bayar ketika mau berangkat.

Busnya bewarna dominan warna putih dan orange, seperti bus perjalanan pada umumnya.

Fasilitas Bus Kramat Djati

  • Jarak tempat duduknya cukup luas. Di kursinya ada senderan kaki yang bisa diatur sesuka hati. 
  • Selimut
  • Toilet
  • Snack
  • Tersedia tempat charge Hp dan udah ada kabel charge'nya juga 
  • Bagasi
  • Ac
  • Kursi duduk yang nyaman

Pengalaman Naik Bus dari Palembang ke Tangerang

Aku niatnya berangkat dari rumah jam 10.00 Wib. Orang rumah udah gujer-gujer buat pergi lebih cepat takut ketinggalan bus. Padahal jam kumpulnya masih lama banget. Daripada terus digujer jadinya sebelum jadinya pergi jam setengah 10 naik gocar.

Jadi perjalanan cukup jauh dari rumahku sekitar setengah jam. Aku cuma bayar 48rb karena lagi dapat promo potongan harga. Aku seneng banget dan lebih hemat. Hehe

Jadi kami disuruh kumpul sebelum jam 12.00 Wib tapi berangkat jam 12.30 Wib sesudah shalat Jumat. Aku orangnya mabok parah kalo naik mobil atau bus jadinya untuk mengantisipasi biar gak mabok aku minum dramamine. 

Menurutku sendiri dramamine lebih ampuh di banding Antimo. Alhamdulillah perjalananku tidak ada drama mabok-mabok dan muntah-muntah. Aku senang banget. 

Selama perjalanan AC bus nya kenceng banget. Untuk ada selimut jadi perjalanan cukup nyaman dan terhalau dari dingin meski AC sudah di matiin.

Kecepatan bus stabil sehingga perjalanan terasa lebih nyaman. Sekitar jam 5 sore kami memasuki area Lampung dan bus cuma berhenti satu kali di Rumah makan di Lampung. 

Rumah makan ini memang tempat bus-bus perjalanan berhenti. Sebelum magrib kami berhenti disana. Masih ada waktu buat shalat Ashar. Jadi kami langsung menuju mushola dan melakukan shalat Ashar, kami juga sekalian nunggu shalat magrib biar menghemat waktu. 

Setelah shalat, kami gak pesan makan karena udah bawak bekal untuk makan. Jadinya kami langsung naik bus dan makan nasi di bus. Eh, gak lama busnya Jalan untung gk jadi beli makan. Saat bus berjalan kami belom selesai makan. 

Selama perjalanan aku lebih banyak tidur karena efek dramamine yg aku minum. Kami memasuk area dermaga bhakauheni jam 9 malam. Antrinya panjang banget. Jadinya masuk kapal itu sekirar jam 11 malam. 

Di kapal kami shalat Isya, dan menunggu sampai tiba di Pelabuhan Merak. Jam 1 malam kami turun dari kapal. Selama di bus apalagi malam aku lebih banyak tidur. Aku terbangun ketika kernet bus teriak memasuki kawasan Jakarta 

Awalnya kami stop di Terminal Kampung Rambutan tapi karena dari lokasi penginapan jauh jadinya kami memilih stop di Pool Kramat Djati Cinangka. 

Saat memasuki Terminal Kampung Rambutan udah pukul 4 subuh. Dan kami tiba di tujuan jam 5 subuh di Tangerang Selatan. 

Jarak antara penginapan dengan Pool Kramat Djati Cinangka cukup dekat. Kami akhirnya pesan gocar jarak antara Pool dan penginapan kami cuma bayar 17rb. 

Rasanya masih gak nyangka kemarin masih di Palembang. Sekarang udah di Tangerang Selatan aja. 

Alhamdulillah perjalanan selamat sampai Tujuan. 

Itulah kisah pengalaman naik bus dari Palembang ke Tangerang. Hari ini aku seminar untuk wisuda besok. Pulang dari seminar langsung ke Pool Kramat Djati untuk pesan tiket pulang ke Palembang hari rabu nanti. Jadinya capek banget. 

Besok aku harus bangun pagi, aku set alarm jam 3.30 Wib karen mau siap² dulu dan jam 6 harus sudah di lokasi wisuda. 

Semoga tulisan ini bermanfaat. Terima kasih sudah membaca dan berkunjung. See you.




Related Posts

2 komentar

  1. Aku kalau ke Jogja atau daerah Jawa Tengah juga naiknya kramat djati, senyaman itu naik pakai kramat djati

    BalasHapus
  2. waahh barakallah wisudanya mba.. seru pengalaman naik bis dan kapal. Sudah lama saya tidak naik kapal hehe jadi kangen. Iya, lagi diperjalanan berarti sekarang ya? Hati-hati mba, semoga menyenangkan perjalanannya

    BalasHapus

Posting Komentar