Rui, Pembaca Setia Ruang Tunggu

Hai.. selamat datang di ruang tunggu.

Rui, pembaca setia ruang tunggu. Blog ini adalah sebuah tempat mencari dan menemukan. Kenapa aku menamainya seperti itu karena aku sedang mencari seorang teman, sahabat yang bisa ku ajak berbagi. Seseorang yang nyambung diajak ngobrol memiliki pandangan yang hampir sama sepertiku dan memahami diriku. Aku pernah membaca sebuah blog yang penulisnya memberi sebuah nama kepada pembacanya. Menurutku itu menarik dan unik. Menjadikan pembaca sebagai seorang teman ngobrol. Yang seakan sudah sangat dekat layaknya seorang bestie.

Aku pernah punya niat seperti itu juga. Menemukan sebuah nama untuk pembacaku. Tapi tenggelam seiring waktu yang berlalu. Saat itu aku tidak tahu bahwa itu adalah user persona. User persona juga berkaitan dengan empathy map. Tujuannya Mengenali siapa pembaca kita, seperti apa dia. Dan bisa menargetkan topik tulisan agar lebih akurat, berdasarkan data statistik orang-orang mengunjungi blog kita. Sehingga kita bisa tahu apa yang menjadi kebutuhan pembaca.

Tantangan ini sangat menarik dan juga menguras pikiran. Disaat tidur aku memikirkan nama seperti apa yang cocok untuk pembacaku. Nama yang cocok yang bisa dipakai untuk laki-laki juga perempuan. karena pembaca blogku mungkin tidak hanya perempuan saja tapi juga laki-laki dan rentang usia yang berbeda-beda. karena aku punya topik bahasannya yang cukup luas yang ingin ku tuangkan dalam blogku ini.

Kalau ditanya siapa pembaca setia blogku saat ini. Mengingat blog ini masih baru. Belum banyak pengunjung dan pembaca. Yang kemungkinan yang berkunjung pun teman-teman seangakatan di kelas Blogspedia.

Seperti apa Rui? Yuk kenalan dengan Rui.

Rui, pembaca setia di ruang tunggu

Ruang tunggu sebuah ruang yang digunakan untuk menunggu seseorang. Biasanya dalam ruang tunggu kita akan menemukan seseorang yang sama-sama menunggu. Untuk mengisi waktu selagi menunggu. Biasanya kita kan melakukan apa saja agar menghilangkan rasa bosan. Nah, dalam ruang tunggu kita bisa membaca buku, bermain smartphone, bermain game, atau ngobrol bersama seseorang yang berada dalam satu ruangan.

Aku menyukai sebuah nama yang biasa dipakai karakter tokoh laki-laki maupun perempuan dalam manga jepang. Nama umum tapi cukup unik. Rui itu adalah nama yang terpikirkan olehku.

Rui, nama pembaca setia ruang tunggu. Di sana kita akan menemukan karakter orang yang berbeda-beda. Rui bisa laki-laki, bisa juga perempuan. Rui ingin dimengerti, Rui tidak ingin sendirian, dan Rui merasa kesepian.

Visualisasi dan Deskripsi Rui

Rui adalah sosok yang cerdas, setia, welas asih, dan penyanyang. Ia menyukai tantangan dan memiliki kepribadian yang luwes, mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi, suka hidup damai, dan menginginkan patner yang bisa mengimbanginya. Ramah dan pandai membaca situasi.

Rui memiliki postur tubuh cukup tinggi dan memakai kacamata. Pakainnya sopan, simple, dan gak mau ribet. Rui suka memakai pakaian casual. Seperti kemeja oversize, sweeter, hoodie atau kaos oblong. Celana polos tanpa motif dan suka memakai sneakers. Rui juga suka memakai motor matic karena lebih nyaman menurutnya.

General Description

Usia: 18 – 34 tahun

Domisili: Palembang

Latar pendidikan: S1

Pekerjaan: Freelance

Status: lajang

Hobi: membaca buku, menulis, nonton film, olahraga dan traveling

Sosial media yang digunakan: Twitter, Instagram dan Wahtsup.

Gaya hidup: sederhana, simple, dan gak suka ribet.

Prinsip hidup: menuntut ilmu sepanjang hayat.

Tujuan Hidup Rui

Mencari dan menemukan kebahagia. Ia ingin hidup bahagia. Mencari tempat yang damai dan tenang untuk menghabiskan hari-harinya. Rui tidak suka berisik. Mencari hunian yang aman dan lingkungan kondusif menjadi tujuan hidupnya.

Kegelisahan Rui

Rui punya kegelisahan dimana ia merasa sulit untuk mencapai tujuannya. Ia memiliki lingkungan yang toxic sehingga dia ingin keluar dari lingkungan itu dan menginginkan hunian yang nyaman, tenang dan dan damai. Lingkungan yang toxic membuat ia sesak seakan sulit bernafas.

Rui merasa tidak ada yang mengerti dirinya, sehingga ia merasa kesepian. Ia ingin dimengerti dan diterima secara utuh. Ia ingin hidup normal tanpa merasa sesak dengan perkataan orang lain tentang dirinya. Rui ingin meraih kebebasan dan ingin berani mengemukakan pendapatnya.

Emphaty Map Rui

Sekarang aku ingin menggambarkan pola pikir dan perasaan Rui, penglihatannya, bagaimana keseharian, impian, permasalahan yang dihadapinya, serta pendengarannya.

Pola Pikir dan Perasaan Rui

Rui ini orangnya cukup peka terhadap sekitar meskipun kelihatannya cuek dan gak ambil pusing. Mudah gak enakan kalau temen minta temenin ngurus keperluannya. Gak tega nolak orang yang butuh bantuannya. Meski terkadang kalau dia minta tolong temannya malah gak bisa. Dia sering merasa kecewa dengan orang-orang disekitarnya merasa tidak sesuai ekspektasinya.

Rui selalu berpikir sendiri lebih baik, dan berusaha tidak meminta bantuan orang lain. Pernah suatu ketika Rui dalam keadaan terdesak dan butuh bantuan. Teman-temannya tidak bisa membantunya malah seakan mengabaikannya. Sehingga dia merasa kecewa dan punya trust issue terhadap hubungan.

Rui orang suka memendam luka di masa lalunya, mencari seseorang yang bisa menerimanya secara utuh dan menganggap dia adalah orang yang berharga. Meski begitu, Rui berusaha mengerti dan memahami permasalahan orang lain.

Penglihatan Rui

Rui lebih suka berteman dan orang yang satu frekuensi dengannya karena ia lebih merasa bisa dipahami. Dengan teman yang diluar frekuensinya ia tetap berteman dan ramah tapi dia tipe orang yang memasang dinding disetiap hubungan pertemanannya. Hanya dengan orang yang Rui anggap sahabat ia bisa menjadi dirinya sendiri. Tanpa harus merasa berhati-hati terhadap sikap dan ucapannya.

Dia suka obrolan deeptalk dan membahas sudut pandang hidup yang berbeda. Rui ingin bisa melihat berbagai hal dari sudut perpsektif yang berbeda-beda dan tidak mengkotak-kotakan sesuatu hal.

Keseharian Rui

Rui gaya bicaranya sopan dan santai. Ia orang yang ramah dan suka menanggapi obrolan orang lain dengan tawa dan senyum. Rui juga rajin beribadah. Selalu memprioritaskan ibadah di awal waktu. Meski begitu ia orang yang gk suka mencampuri ranah agama orang lain. Agamaku ya agamaku, agamamu ya agamamu. Tidak suka menghakimi orang lain.

Rui juga sesekali menyelipkan humor yang lucu dalam obrolannya agar tidak garing. Rui suka berdiskusi tentang buku-buku yang dia baca. Dan mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi.

Rui adalah seorang pendengar dan pembelajar. Dalam kesehariannya Rui orang yang suka membantu.

Impian Rui

Impian Rui ingin keliling dunia. Rasa ingin tahu Rui yang tinggi membuat ia tertarik mempelajari sejarah dan budaya negara lain. Dan mencari tempat nyaman dan tenang untuk menghabiskan sisa hidupnya. Rui adalah manusia yang ingin merasa bebas.

Rui ingin menunjukkan prestasinya dan pencapainnya. Ingin diterima secara utuh, dianggap keberadaanya adalah sesuatu yang berharga.

Permasalahan Rui

Dalam menggapai cita-citanya, kadang Rui merasa ragu. Karena kondisi pekerjaannya bukanlah pekerjaan yang penghasilannya stabil. Rui ingin berani memulai sebuah usaha tapi merasa ada ketakutan yang selalu menghantui langkahnya. Ia merasa kesulitan untuk mengatasi ketakutan-ketakutan dalam dirinya.

Pendengaran Rui

Teman-teman menilai Rui orang baik, kompeten dan berbakat. Tapi Rui selalu merasa tidak percaya diri dan ragu dengan kemampuannya sendiri.

Rui menykuai berbagai jenis musik yang menurutnya easy listening, termasuk musik kpop.

Nah, itu lah gambaran Rui, pembaca setia ruang tunggu. Sebenarnya aku masih bingung tetapi aku berusaha mendeskripsikannya dengan baik. Meskipun aku sendiri merasa belum pas. Tetapi kedepannya mungkin Rui akan lebih berkembang seiring perjalanan blog ini.

Dalam dunia imajinasiku Rui adalah sosok yang kesepian, mencari seseorang teman yang bisa menjadi patner berbagi seputar kisah kehidupan.

Terima kasih buat teman-teman yang sudah berkunjung dan bersedia membaca tulisanku. Untuk melihat kisah lainnya bisa kunjungi blogku ya!.

Blogging